Tips: Memilih Sosis Dengan Kualitas Baik Oleh Dapur Sinolin

Sosis menjadi salah satu produk olahan daging yang sangat digemari kaum muda dan anak anak.

Caranya yang praktis dalam mengolah dan mengkonsumsi menjadi salah satu alasan mengapa sosis jadi pilihan. Dijadikan bekal atau disantap langsung di meja makan sosis selalu menjadi pilihan.

Sosis sendiri merupakan produk daging giling yang diberi bumbu, ditambah lemak dan bahan-bahan lainnya, yang mengalami proses kuring (proses pemeraman dengan penambahan nitrit dan garam yang dimaksudkan untuk memperbaiki warna, rasa dan ketahanan simpan daging), pemasakan dan pengasapan.

1. Sosis segar

Bahan utama daging giling halus, digarami tapi tidak dikuring, dibungkus dengan selongsong alami, tidak dimasak dan harus disimpan beku atau disimpan dingin. Flavor (aroma dan rasa) sosis terutama berasal dari rempah-rempah.

 2. Sosis tidak dimasak tapi diasapi

Sosis jenis ini bisa dikuring atau tidak, diasapi tapi tidak dimasak, harus disimpan dingin.

 3. Sosis masak

Kebanyakan menggunakan daging cincang (dalam bentuk teremulsi), dikuring dan diasapi, dimasak sampai matang penuh, harus disimpan dingin.

4. Sosis fermentasi

Sosis jenis ini melalui proses kuring dan banyak menggunakan rempah-rempah.  Bentuk fisik kering atau semi kering, memiliki tekstur yang kenyal, aktifitas air rendah, banyak mengandung asam laktat, pH rendah, masak penuh atau setengah masak, siap dikonsumsi, sehingga penyimpanan dingin tidak diperlukan.

5. Luncheon meats

Dikuring, dimasak sampai matang penuh, dalam bentuk irisan-irisan, bisa diasapi atau tidak.  Kebanyakan ada penambahan air, teremulsifikasi atau dalam bentuk restrukturisasi (dibentuk kembali).



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *